Karang Taruna adalah organisasi kepemudaan yang berbasis di desa, kelurahan, atau lingkungan di Indonesia. Organisasi ini didirikan pada tahun 1971 oleh Pemuda Pancasila, dan sejak itu telah berkembang menjadi organisasi mandiri yang aktif dalam mengembangkan potensi pemuda di Indonesia.

Profil Karang Taruna dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Tujuan Tujuan utama Karang Taruna adalah untuk mengembangkan potensi dan kreativitas pemuda di Indonesia, serta membantu mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di desa, kelurahan, atau lingkungan. Karang Taruna juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran sosial dan kemandirian pemuda Indonesia.

2. Keanggotaan Keanggotaan Karang Taruna terbuka untuk pemuda yang berusia antara 17 sampai 45 tahun, yang berasal dari desa, kelurahan, atau lingkungan. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka untuk semua pemuda yang ingin bergabung dan berkontribusi dalam memajukan masyarakat dan mencapai tujuan organisasi.

3. Kegiatan Karang Taruna aktif dalam mengadakan berbagai kegiatan, seperti pelatihan, seminar, bakti sosial, dan kegiatan-kegiatan lain yang bermanfaat untuk masyarakat. Karang Taruna juga sering mengadakan kegiatan untuk memajukan potensi desa atau lingkungan, seperti kegiatan pengembangan ekonomi kreatif, pertanian, dan pariwisata.

4. Struktur Organisasi Struktur organisasi Karang Taruna terdiri dari pengurus pusat, pengurus cabang, dan pengurus ranting. Pengurus pusat bertugas untuk mengatur dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan Karang Taruna di Indonesia, sedangkan pengurus cabang dan ranting bertugas untuk mengatur dan melaksanakan kegiatan di wilayah masing-masing.

5. Kerja Sama Karang Taruna sering bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti pemerintah, organisasi masyarakat, dan dunia usaha. Kerja sama tersebut bertujuan untuk memperkuat peran Karang Taruna dalam memajukan masyarakat dan mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di desa, kelurahan, atau lingkungan.

Dengan profil yang demikian, Karang Taruna menjadi organisasi yang memiliki peran penting dalam mengembangkan potensi pemuda dan memajukan masyarakat di Indonesia.

Visi: "Terwujudnya Pemuda yang Mandiri, Kreatif dan Berbudaya dalam Mewujudkan Masyarakat Indonesia yang Maju, Adil dan Sejahtera."

Misi:

1. Mengembangkan potensi pemuda Indonesia melalui pelatihan dan pembinaan yang terprogram.
2. Menggalang kekuatan pemuda dalam mengatasi permasalahan sosial yang ada di masyarakat.
3. Meningkatkan partisipasi pemuda dalam pembangunan nasional, baik secara ekonomi, politik, maupun sosial.
4. Meningkatkan solidaritas dan kerjasama antar pemuda untuk mencapai tujuan bersama.
5. Mempromosikan dan melestarikan budaya Indonesia sebagai bagian dari identitas nasional.

Dengan visi dan misi tersebut, Karang Taruna bertekad untuk mengembangkan potensi pemuda Indonesia dan membantu mengatasi permasalahan sosial yang dihadapi oleh masyarakat, sehingga masyarakat Indonesia dapat menjadi masyarakat yang maju, adil, dan sejahtera.

Tugas pokok dan fungsi Karang Taruna adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan partisipasi pemuda dalam pembangunan nasional, baik secara ekonomi, politik, maupun sosial.
2. Mengembangkan potensi dan kreativitas pemuda di Indonesia, serta membantu mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di desa, kelurahan, atau lingkungan.
3. Meningkatkan kesadaran sosial dan kemandirian pemuda Indonesia.
4. Menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, seperti pemerintah, organisasi masyarakat, dan dunia usaha untuk memperkuat peran Karang Taruna dalam memajukan masyarakat dan mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
5. Memperkuat jaringan organisasi Karang Taruna di tingkat nasional, regional, dan lokal untuk meningkatkan koordinasi dan efektivitas kegiatan.
6. Menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya Indonesia sebagai bagian dari identitas nasional.
7. Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan positif yang bermanfaat bagi pemuda dan masyarakat, seperti pelatihan, seminar, bakti sosial, pengembangan ekonomi kreatif, pertanian, dan pariwisata.
8. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pemuda dalam berbagai bidang, seperti teknologi, kewirausahaan, dan kepemimpinan.
9. Meningkatkan solidaritas dan kerjasama antar pemuda untuk mencapai tujuan bersama.

Dengan tugas pokok dan fungsi yang demikian, Karang Taruna menjadi organisasi yang memiliki peran penting dalam mengembangkan potensi pemuda dan memajukan masyarakat di Indonesia.